kita sadari yang menggerakkan ini siapa

Banyak orang bicara tentang semua adalah kehendak Allah, semua atas ijin Allah. Ya memang benar demikian, Pengertian ini tidak hanya berhenti pada sekedar ucapan atau pengertian saja namun harus benar benar belajar bagaimana menyadari mangakui bahwa yang bergerak ini bukanlah dari saya. Mungkin sebagian kita takut mengakui karena takut kalau nanti sesat. ya… dilakukan saja belum sudah takut. Kalau saya ya dijalankan dulu, kita nanti pun tahu kita sedang di jalankan yang baik atau disesatkan kejalan yang tidak baik. Kita diberikan akal yang dapat membedakan mana baik dan tidak baik. Kalau memang tidak baik ya cepat cepat mohon kepada Allah agar dihentikan perbuatan tidak baik jika perbuatan itu baik ya biarkan jalan terus dengan banyak bersyukur kepada Allah.

Bicara masalah siapa  yang menggerakkan bukanlah ilmu yang tinggi, bukanlah ilmu yang harus di kuasai kalau nanti sudah tua, tapi ilmu ini harus dipelajari dan di amalkan dalam kesadaran sehari hari , ya ketika saya bicara tentang kesadaran, ya jangan dipikir langsung sadari saja, kalau dipikir namanya bukan kesadaran tapi pikiran. Makanya para ulama jaman dulu dalam mengajarakan metode ini tidak memberikan kesempatan tanya jawab, sebab memang wilayah nya kesadaran bukan wilayah pikiran.