mlebu Allah metu Allah

sebuah hakikat dapat dipelajari dari hal yang paling sederhana… yaitu jalannya nafas… keluar Allah masuk Allah… mlebu allah metu Allah…masuknya nafas bukan karena kita tapi karena Allah… keluarnya nafas juga bukan karena kita tapi karena Allah.
ketika nafas masuk kita merasakan jiwa kita terbang menuju kepada Allah yang tak bisa kita persepsi, ketika keluar nafas maka jiwa kita menyebar ke seluruh jagad raya….
jadilah diri kita diri sejati….

20 Replies to “mlebu Allah metu Allah”

  1. inilah makna tertinggi dari yaa hayyu yaa khoiyum. jika kupejamkan mata lalu kulemaskan seluruh otot tubuhku lalu kutanamkan dlm jiwaku bahwa ALLAH ITU DEKAT lalu kuperhatikan jalannya/mlebu metu e nafasku dg bibir berucap laailahaillallah

  2. n batin berucap yaa hayyu yaa khoiyum maka tiada yg hidup kecuali hanya ALLAH, hanya ALLAH sumbere urip, hanya ALLAH sumbere obat segala penyakit. nice posting. wassalam

  3. Mas Setiyo yang baik.. apakah bedanya dengan Hu… ALLAH. >>> Hu… Waaaa>>> Huuu… atau hanya denyut naik dan turun.. terima kasih mas atas penjelasannya yaaa
    Salam

  4. mlebu Allah metu Allah anekatake uripku mlebu Allah metu Allah. ketauhidan yang sempurna dengan mengakui bahwa hidup dan mati yang menjalankan adalah ALLAH. tidak ada ALLAH selain ALLAH sendiri. mlebu Allah metu Allah bagi saudara-saudara penghayat kepercayaan adalah doa yang selalu dilafalkan ketika sedang patrap bahkan dalam setiap aktifitas apapun.

  5. Setuju pak..memperhatikan kluar masuknya nafas,detakan jantung…adlh cara sderhana,tp cukup bermakna tuk mmahami hakikat…Ini adalah ayat Kauniyah yg hendakny qt baca,renungi stiap saat..insyAllh qt akn slalu brsyukur&rasa dekat dg Alloh pun slalu hdir.

  6. pak minta dikomen. jika sesorang itu sudah mengenal allah dia tidak membayar zakat ada kah bedosa? kerana katanya segala2nya gerak allah.jadi selagi allah tak gerakkan hatinya bagaimana dia nak membayar zakat. tolong jeleskan.

    1. yang perintah zakat kan Allah… kalau Allah tidak menggerkkan hatinya untuk bayar zakat berarti Allah menyesatkan dia..

  7. maaf pak, masih ada yang mengganggu difikiran, soalannya begini,

    kalau seseorang itu mendekatkan diri kepada Allah, lama kelamaan ia semakin hampir kepada Allah, dan akhirnya dia lebur dalam Allah, hanya Allah yang ada,

    pada saat itu bagaimana Allah dapat menyesatkan dia, walaupun dia tidak membayar zakat, kerana dia sudah tiada, dia telah lebur dalam dzat Allah.

    dosa dan pahala itu, bagi yang masih belum mengenal Allah secara hakikatnya…

    bagaimanapun sebagai muslim, kita diminta mengikuti syariat, dan berakhlak mulia…termasuk membayar zakat..
    minta penjelasan pak…

    1. lebur yang bagaimana Bu… orang bisa saja mengatakan kalau dirinya lebur tapi apakah itu lebu yang sesaui engan syariat islam. kita ni islam yang sempurna harus mengikuti 2 kalimat syahadat… mengakui Allah sebagai dzat mutlak dan mengikuti tuntunan rasulullah… itu baru sempurna. jika kita lebur namun Allah tidak menuntun nnya untuk mengikuti sunnah rasul maka orang tersebut berarti disesatkan Alah…

  8. terima kasih pak, kerana teleh beri penjelasaan. saya doakan allah pemudahkan segala urusan bapak.

  9. Ustaz, bila tarikh sesuai untuk diadakan terapi solat di universiti saya seperti yang dibincangkan? Perlu letak dalam kertas kerja.

    Bagaimana Terapi solat di JB?

    1. pertengahan juli atau awal agust bagaimana pak fuad. untuk di JB di cancel dulu saya kurang tahu kenapa…

  10. Assalamu’alaikum Pak Ustad. Apa maksud hadist yang menyebutkan, Allah menjadikan Adam seperti rupaNya? Kemudian, apa yang dimaksud dengan Zat Allah, apakah terpisah dengan sifat, asma dan af’al? Apa pula maksud Alam Semesta Kenyataan Allah

    1. pak kresna saya jawab yang saya bisa saja ya, zat Allah tidak terpisah dengan sifat asma dan sifat, jadi semua satu kesatuan . seperti minuman kopi, sifat warnanya, rasanya kopi, kemudian kopinya sendiri tidak terpisah, warna rasa benda kopinya jadi satu kesatuan.

      1. mHN IZIN LG pAK uSTAD. Jadi Apa Allah itu terdiri atau terbagi-bagi? Jk sprti yg Pak Ustad katakan, kopi, warna, rasanya. Mhn pencerahan Yang Mulia.

  11. pak, saya nak tanya bagaimana kalau kita ada hajat untuk mohon pada Allah….mcm mana ya perlukah kita minta Allah yang pilihkan atau gi mana ya

    1. kalau kita ada hajat ya sampaikan kepada Allah, kalau kita yakin dengan sesuatu maka mintalah sekuat kuatnya, setelah itu kita pasrahkan kepada Allah.

    2. kalau kita ada hajat ya sampaikan kepada Allah, kalau kita yakin dengan sesuatu maka mintalah sekuat kuatnya, setelah itu kita pasrahkan kepada Allah.

Leave a Reply to Setiyo Purwanto Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.