Redha gelar para sahabat

RA radliyallahu anhu, adalah gelar tertinggi yang ada pada diri diri sahabat NAbi SAW. Redha kepada Allah sifat Allah dan af al atau perbuatannya Allah. Redha model ini yang membedakan dengan redha manusia yang tidak beriman. Kalau redhanya orang beriman maka redha terhadap Allah, kalau orang tidak beriman redha kepada apa yang terjadi, kepada apa yang sedang di alami. Tentu sangat beda antara redha kepada Allah dengan redha kepada kejadian yang sedang di alami. Kalau redha kepada Allah maka seluruh kejadian yang menimpanya akan membuatnya redha, sebab kejadian kejadian yang ada adalah merupakan perbuatan Allah. Redha kepada Allah ini lebih luas dari pada redha terhadap kejadian yang sedang di alaminya. Dan yang ajaib adalah, dengan redha kepada Allah maka akan lebih mudah dibandingkan dengan redha kepada kejadian yang sedang dialami. Banyak orang yang tidak redha kepada anaknya yang tidak sesuai keinginannya sebagai orang tua. Tapi kalau redha kepada Allah terhadap anaknya yang tidak sesuai dengan keinginan orang tua maka redha kepada anak akan lebih mudah.

Redha ini dapat memberikan keajabaiban kepada hal hal yang kita redhoi, misalnya kita redha kepada Allah dengan anak yang mbolos sekolah misalnya, maka Allah akan memberikan solusi terhadapĀ  masalah itu. Misalnya lagi Redha kepada suami atau istri yang berbeda pendapat maka Allah akan memberikan pemecahan dan jalan terbaik dari perbedaan pendapat itu.

Redha kepada Allah terhadap apa apa yang tidak cocok di hati , Allah akan memberikan tuntunan dan akan memberikan cara cara bagaimana menyelesaikan masalah. Misalnya dengan ridha dituntun untuk diam jangan membantah, jangan mengeluh, atau cara cara lain yang masuk dalam pikiran atau hati kita, hal itu kita ikuti dan masalah selesai.

sifat sahabat yang redha kepada Allah ini patut kita contoh dan kita jalankan. Bukan hanya itu sebagai contoh tapi karena keajaibannya yang dapat menyelesaikan masalah tanpa kita duga duga.

memang pada saat menjalani redha, seperti tidak ada penyelesaiannya dan seperti kita berada pada keadaan yang semakin tersiksa, semakin terpuruk dan lain sebagainya namun hati jika tetap bertahan pada posisi redha maka akan tenang dan tidak takut dan jika itu bertahan maka lama lama maka masalah itu akan selesai dengan jalan yang tidak kita duga.

okelah, hal seperti ini akan menjadi cerita jika anda tidak mempraktekannya. Tapi cara ini akan menjadi nyata dan terbukti jika anda mengamalkan seperti yang sudah saya amalkan….

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.