Alhamdulillah, dengan membaca buku dzikir nafas, sy yg sebelumnya dalam memahami ambil nafas (huu) terus lepas nafas (Allah) belum sinkron, sekarang jadi singkron dan paham. Memang betul mas Pur, kita tidak boleh kesusu (tergesa2) krn kalo kesusu brarti nafsu yg dominan. Sy harus meng konsistenkan yang level ini dulu. Biar nnt oleh Allah otomatis di Dzikirkan. Betul mas Pur?
Tanggapan
Betul pak Agung, belajar dzikir nafas harus relaks dan tumakninah seperti sholat , tidak boleh tergesa gesa, sebab yang tergesa gesa itu datangnya dari syetan. santai saja. lanjutkan dengan level berikutnya pak jika sudah paham mana yang bernafas dan mana yang tidak