Tidak semua butuh khusyu…

Memang kalau orang ditanya mau khusyu nggak? ya jelas mau… tapi untuk benar benar mau memang tidak mudah. pikiran sadarnya (conscious) berkata … mau.. tapi coba tanyakan pada pikiran bawah sadarnya (unconscious) belum tentu mau. bawah sadar yang terlanjur di cekoki dengan “khusyu itu sulit” menjadi kendala utama, bagaimana mungkin bawah sadarnya mau khusyu kalau sudah pikirannya terblokir oleh tembok “khusyu itu sulit”, bahkan tembok yang lebih tinggi lagi mengatakan bahwa “tidak mungkin kita bisa khusyu”, pikirannya menganggap kalau khusyu itu hanya milik para wali dan para nabi dan para ulama… lebih parah lagi paham ini di doktrin secara tidak proposianal + menyesatkan oleh para ustad yang belum bisa khusyu.. kalau ustad tadi bisa khusyu pasti akan mengajarkan dan akan memberikan harapan tentang kemudahan khusyu karena dia sendiri sudah merasakan betapa enak dan mudahnya khusyu itu (maaf nggih para ustad kalau agak kasar).

paradigma yang keliru tentang khusyu telah menjerumuskan umat islam untuk tidak butuh khusyu. bayangkan butuh saja tidak apalagi mau menggembleng untuk mendapatkannya.

sekarang yang terjadi adalah pemakluman pemakluman yang menyesatkan, seperti sholat cepet itu dimaklumi, sholat tidak khusyu itu dimaklumi justru yang tidak dimaklumi adalah kalau sholatnya khusyu… yang disangka ajaran sufi lah, yang disangka kembali ke syeh siti jenar lah.. parah lagi praktek sholat khusyu dikaitkan dengan hipnotisme (nanti insya allah akan saya bahas pada bab tersendiri).

TIDAK SEMUA BUTUH KHUSYU….sangat parah… bagaimana mungkin jika dipikir dengan logika wong dia menjalankan kok nggak butuh khusyu,,… usut punya usut ternyata terkait dengan golongan, aliran, syiah  sunni.. ,tasawuf, sufi…… wah ini parah lagi.

untuk para trainer yang akan mendakwahkan sholat khusyu ini sebelum mengajak orang untuk mengikuti halaqoh cobalah untuk memahami dulu tingkat kemauan dari orang tersebut yang akan kita ajak. kalau perlu di ajak diskusi dulu dan berikan semacam manfaat manfaat dari sholat khusyu.. jangan ngecap… tapi coba ceritakan pengalaman pribadi dulu saja. sebaiknya metode sholat nya di belakangkan

cobalah sebelum mengajak munculkan rasa butuh dulu baru setelah butuh ajaklah untuk di halaqoh.  jangan memaksa orang yang tidak mau..biarkan saja kita doakan mudah2an mendapatkan jalan lain untuk menuju khusyu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.