hidup yg hanya berkisar 60an tahun ini jika tidak tahu kuncinya akan terombang ambing oleh keadaan…. apalagi kita yang tiap hari berkutat pada masalah masalah… masalah atau problem tidak perlu kita risaukan karena dia berada di wilayah luar dari diri kita, nah orang kadang tidak memisahkan mana dunia dalam (fakta internal) dan mana kenyataan luar (fakta eksternal) sehingga yang terjadi adalah kekacauan…. seharusnya pisah ! antara luar dalam , permasalahan menjadi tidak bermasalah jika secara internal kita persepsikan positif, menerima, sabar, ihlas… nah untuk mencapai itu semua kadang juga orang tidak lewat jalan pintas … harus belajar sabarlah, harus belajar ihlas lah harus belajar menerima lah…. padahal ada cara yang paling praktis untuk mencapi itu semua yaitu dengan SYUKUR KEPADA ALLAH. syukur ini nanti akan menyelesaikan masalah kita.
BAGAIMANA CARA/ CONTOH PRAKTISNYA USTAD……….???
ya tinggal berterimakasih kepada Allah mas
harus belajar ikhlas,harus belajar menerima…inilah bagian sulitnya,setiap gagal akhirnya tidak pernah bisa bersyukur,ya akhirnya setiap ada masalah pasti selalu rumit.
syukur telah terbukti bisa menguraikan masalah2 yang mbundet yang kita hadapi…
aku ini apa to ?
aku hanyalah mahluk ciptaanNya
aku ini milikNya
semua yang ada padaku adalah pemberianNya
semua karena kemurahanNya
sehat, sakit, kaya, miskin, kuat, lemah
semua atas kehendakNya
aku ini aoa to ?
aku ini bukanlah apa-apa !