Bagi Allah Seribu atau satu milyar sama saja

Yang terpenting bukan jumlah nya untuk msalah rejeki ini tapi keberkahan dari pada rejeki yang kita peroleh kalau satu juta berkah maka akan menjadi 10 juta, 10  juta tidak berkah maka akan menjadi 1 juta saja. Sekarang kalau tahu hal ini maka yang kita mohon kan adalah keberkahan dari rejeki yang kita peroleh.

dalam malam jumat kemarin saya ceritakan bahwa aa sopir becak yang mampu mengkuliahkan anaknya, sedangkan ada seorang pedagang kaya yang menyekolahkan anak saja tidak mampu.

Masalah harta, jangan sampai kita terkecoh dengan jumlah harta yang kita miliki, tapi coba tanyakan berkah kah rejeki yang ada sekarang, jika pertanyaan adalah kurang berkah maka kita dapat melakukan hal hal dibaah ini:

1. sedekah

2. doa, itu pasti…

3. penuhi kebutuhan jangan keinginan

4. jangan menghitung hitung rejeki yang datang secara mendetil, yakin saja bahwa rejeki kita cukup.

5. jangan sering sering berbuat maksiat, syukur syukur ditinggalkan. sebab maksiat dapat mengurangi keberkahan

ya kira kira itu. Semoga Allah berkahkan rejeki bagi  siapapun yang membaca tulisan ini. dan tentunya yang menulis…..

salam

CategoriesUncategorized

5 Replies to “Bagi Allah Seribu atau satu milyar sama saja”

  1. ass,,,pak ustzd…
    sy ramadan sy lg punya sedikit masalah,sy punya hutang dan saya mau minta tlng bos saya untuk melunasi hutang sy dngn perjanjian sy membayar secara cicil pada bos sy itu.tp smp skrng sy blm punya keberanian untuk ngomong sma bos sya itu,kira2 apa yg hrus sy lakukan agar dia mau membantu saya…trimakasi sebelumnya.wasalam…

  2. Ass wr wb pak pur….sangat meyakini ttg “rejeki berkah” yg bpk tulis diatas…smp skrg-pun sy masih terheran2 dg keadaan ortu sy dulu yg sngat memprihatinkan,dg gaji seorang guru SD,krn niat dan tekad yg sangat kuat utk kemuliaan anak2nya kelak dikemudian hari,ortu sy rela tdk punya apa2 smua hanya utk kebutuhan sekolah anak2nya…dan kami 3 bersaudara semua lulusan univeritas negeri…smua sll cukup bila menyandrkan smua kebutuhaan kita pd Allah…sy masih ingat pernh suatu ketika almrhumah ibu sy memperlihtkan slip gaji yg hanya trsisa rp.25 ribu,krn gaji sdh dipotong sana-sini…tapi subhanallah keyakinan ibu sy sangat kuat pd Allah…dan sy jg setuju dg sedekah rejeki jd tambah berkah,ibu sy sangat suka berbagi rejeki wlpn bentuknya hanya berupa oleh2 anak2nya,ataupun makanan kecil k tetangga2…Alhamdulillah vibrasi poitip ibu yg demikian td, jd inspirings buat kami anak2nya…trima ksh ya Allah kau berikan kami ibu yg kuat dan tegar dlm keprihatinan,dan ayah yg sangat sabar,tapi mampu membimbing kami utk mjd seseorang yg bermanfaat…semoga Allah senntiasa menjaga+menyayangi kalian disisiNYA…amin…yarobal alamin

    1. waalaikum salam wr wb kami pun sama BU, Bapak saya seorang penjual rokok di perempatan, tapi Bapa seorang yang kuat sehingga dapat menguliahkan anaknya semua. Kami pun tervibrasi oleh niat orang tua yang sangat kuat untuk terus belajar. Dan subhanallah getaran orang tua tersebut masih terasa hingga sekarang.

  3. Iya pak pur…benar sekali..vibrasinya masih terus sy rasakan,bila mengingt nilai2 kejujuran,keteguhan dan jg keperdulian pd org lain yg beliau ajarkan dlm praktek semasa hidup beliau, benar2 bs mjd induksi energi bila sy sedang drop…subhanallah…ketika nulis ini ..saat ini bulu roma sy merinding,air mata tak terasa menetes mengingat semua itu..sungguh2 sy sangat bersyukur pd Allah…semoga Allah membalas smua prjuangan ortu kita dg kebaikan yg smpurna dr Allah…amin…3x

Leave a Reply to alistya setyani Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.