sholat merupakan gerak jiwa, gerak tubuh hanya mengikuti gerak jiwa tersebut. untuk bisa melakuan ini cara yang paling mudah adalah mengendorkan otot selama sholat, karena dengan tubuh yang relaks kita akan lebih mudah untuk memasuki kedalaman jiwa dan bebas bergerak sesuai dengan sholat yang sedang dilakukan. kemudian posisi tubuh tinggal mengikuti dengan relaks gerak jiwa, tubuh seolah olah disandarkan pada jiwa yang bergerak.
efek dari keadaan ini, shlat akan menjadi sangat nikmat terasa pelan dan tubuh menjadi sangat relaks
Assalamualaikum Pak,
Sedikit soklan luar tajuk, kenapa Sayyidina Ali RA menantu baginda dan Siti Aisyah RA isteri baginda yg memg taraf maqam dia org sgt tinggi dalam bertasauf dan dlm berIhsan pada Allah. Kenapa dari cerita sejara mereka masih bolih melakukan peperangan bunuh membunuh yg memang terangterangan bercanggah dgn perintah Allah SWT. Dia org sudah pasti amat dekat dgn Allah Taala…apa jaminan kita bila kita melalui solat kyusuk akan “sampai” kepada Allah kita takkan lakukan apa yg dia org lakukan. mana mungkin mereka berdua yg amat “dekat” dgn Allah melakukan kemusnahan lebih lebih lagi seagama n satu keluarga dgn Baginda Rasul. maaf hamba yg pening krn terbaca kisah mereka berdua…..
kisah para sahabat setelah sepeninggalan rasulullah menyebtkan terjadinya perebutan kekuatan kekuatan tarutama dari pihak menantu dan dari pihak mertua….
mari kita lihat dengan cara pandang yang lain. para sahabat terutama sahabat yang terdekat dengan Nabi bahkan termasuk keluarga, mendapatkan predikat orang orang yang suci. perasaan suci yang di rasakan oleh sahabat tadi tentunya akan merusak kesucian beliau beliau para sahabat. maka allah pun membuat mereka agar tidak merasa suci sehingga dengan perasaan tidak suci inilah mereka tetap menjadi suci. maka terjadilah kehendak allah yang membuat mereka merasa tidak suci yaitu perbuatan saling bunuh.. dengan membunuh dan saling memusuhi ini lah dalam hati para sahabat merasa dirinya sudah tidak suci lagi ….nah dengan merasa tidak suci … berarti mereka menjadi suci kemmbali.
Assalammu alaikum Pak.
Alhamdulillah ketika menjalankan ibadah sholat saya sudah bisa menfokuskan pikiran dgn pikiran dan hati,yaitu ketika melafalkn bacaan sholat selalu terjemahan dr maknanya saya trjemahkan dlm hati,sehingga seolah berbincang dgn Allah,sering kali air mata tak terasa mengalir penuh haru akan keagungan-Nya.posisi bdn begitu rilex dan berserah.yg saya mau tanyakan adalah saya pernh mengalami bdn saya seolah bergerak dgn sendirinya,seperti ringan dan terbang,sedang bibir saya juga scra otomatis membc bacaan sholat dgn keadaan saya menyadari hal itu,karuan saya merasa aneh tp ttp brusaha menyelesaikan sholat saya,perasaan tersbut tdk selalu hadir dlm setiap sholat,kdg2 saja,tak bisa d tentukn kdg datangnya,dan hanya sbntr kemudian hilang dgn sendirinya.sebnrx apa itu wajar pak ???
Seblumx dan sesudahnya saya ucapkn terima kasih.