hati hati jika merujuk kitab kuning

kitab kuning adalah kitab buatan manusia, siapapun bisa membuat kitab kuning, dia tulis dan dicetak dalam kitab yang kertasnya berwarna kuning. Misalnya saya, saya menulis tentang ilmu tasawuf kemudian saya cetak dengan kertas kuning dalam bahasa arab gundul dan jadilah itu kitab kuning, namun anda harus hati hati karena yang membuat saya manusia biasa yang kadang masing sangat dipengaruhi subjektifitas sangat bisa salah. nah demikian pula dengan kitab kuning itu adalah  buatan manusia yang sangat dipengaruhi oleh suasana pada saat itu. suasana itu bisa bersifat politik, gairah agama di jamannya dan lainnya. jadi menggunakan kitab kuning juga harus mempelajari suasana pada masanya.

Kitab kuning sementara ini sangat di agung agungkan terutama oleh pondok pesantren, ukurannya kalau sudah bisa baca kitab kuning baru pantas menyandang kyai, kalau tidak bisa baca kitab kuning tidak pantas bergelar kyai, kriteria ini tentunya sangat kasar sekali, jika memang demikian berarti kyai atau tidak kyai tergantung penguasaan bahasa asing yaitu bahasa arab. Kalau misalnya Rasulullah dari Inggris mungkin saya disebut kyai, karena saya bisa bahasa inggris. Kesalahan cara menilai kyai dan tidak ini sangat lazim di  masyarakat, dan menjadi klaim dasar untuk menentukan orang tersebut patut dipercaya atau tidak dalam hal agama. Misalnya saya bicara masalah agama tapi tidak bisa baca kita arab gundul maka apa yang saya sampaikan patut untuk tidak dipercayai padahal apa yang saya sampaikan adalah benar.

Ukuran kemampuan menguasai bahasa arab sebagai penentu gelar kyai atau tidak pada jaman sekarang tidak akan berlaku lagi. Karena sudah ada google translate. tidak hanya bahasa arab saya bahkan bahasa lain mudah di terjemahkan. Jadi, saya tidak repot repot lagi kalau mau tahu artiya bahasa arab ke bahasa indonesia.

kembali ke topik tentang kitab kuning, hati hati dengan kitab kuning jika kitab tersebut bertentangan dengan al quran, kalau sejalan tidak masalah. dan ingat tidak semua kitab kuning itu sejalan dengan al quran ini yang kadang kadang saking taksub nya melupakan al quran dengan menggunakan isi kitab kuning yang bertentangan dengan al quran.

bagi anda yang bertahun tahun belajar kitab kuning tidak perlu marah dengan tulisan saya ini, karena saya hanya menyampaikan apa yang seharusnya anda ketahui yaitu berhati hati jika isi kitab itu bertentangan dengan al quran. Jika tidak bertentangan atau malah mendukung dan memperjelas yang ada di quran itu yang wajib di pelajari dan di amalkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.