tidak mungkin dzikir yang dimaksud dalam ayat di atas adalah dzikir yang hanya di bibir saja atau di pikiran saja, hanya dzikir yang dengan kesadaran sajalah yang dapat menimbulkan kekhusyuuan. hal ini sama terkait dengan surat al baqoroh 45 dan 46 yang menyebutkan tentang ciri ciri orang yang khusyu. disebutkan dalam ayat tersebut bahwa orang yang khusyu adalah orang yang SADAR bahwa dirinya sedang bertemu dan kembali kepada Allah. dan jika kita khusyu seperti yang disebutkan ayat ini maka kita akan dapat melakukan sabar dan sholat dengan benar, dan jika kita dapat sabar dan sholat dengan benar maka kita akan ditolong Allah apapun kesulitan kita.
وَاسْتَعÙينÙواْ بÙالصَّبْر٠وَالصَّلاَة٠وَإÙنَّهَا لَكَبÙيرَةٌ Ø¥Ùلاَّ عَلَى الْخَاشÙعÙينَ الَّذÙينَ يَظÙنّÙونَ أَنَّهÙÙ… مّÙلاَقÙÙˆ رَبّÙÙ‡Ùمْ وَأَنَّهÙمْ Ø¥Ùلَيْه٠رَاجÙعÙونَ
†Dan mintalah pertolongan ( kepada ) Allah dengan sabar dan sholat.
Dan sesungguhhya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusu’ , (yaitu ) orang-orang yang menyakini , bahwa mereka akan menemui Robb-nya dan bahwa mereka akan kembali kepad-Nya †( QS Al Baqarah : 45 -46 )
(terimakasih kepada ust fahru rozi yang telah menyadarkan saya tentang ayat ini)
terima kasih pak ustad, semakin menambah keyakinanku akan kebesaran ALLAH SWT…
Assalaamu alaikum wr. wb
semoga Allah SWT semakin menambahkan ilmu yang bermanfaat bagi pa setyo, Alhamdulillaah ada pencerahan dan semangat setelah membaca tulisan ini pak.
Jazakumullaah.
waalaikum slam wr wb terimakasih doanya Pak Marsuki
Alhamdulillah, mengingatNya lah coba ‘seolah olah’ saya baru dilahirkan diciptakan lalu saya keheranan kenapa saya ada disini darimana asal saya tiba tiba ada di alam ini, Maha Suci Yang telah membuat saya ada di ruang waktu (dimensi) ini dan di tubuh ini, saya tak bisa ingaaat seperti apa sebelumnya keadaan saya.. tetap dalam bingung ustadz