Ketika kita sibghoh, maka jiwa kita masuk dalam kesadaran akan Allah yang maha suci atau maha dipuji oleh alam semesta atau tercelup dalam keagungan Allah. Sibghoh ini akan sangat bermanfaat ketika kita shalat sebab dalam shalat bacaan berganti yang disertai dengan gerakan jika kita dalam keadaan sibghoh maka kita akan mudah dalam menyadari. Contoh ketika kita mengangkat tangan dan mengucapkan Allahu akbar maka jiwa kita lebih mudah menyadari Allah yang maha agung. Menyadari Allah di wilayah tenggelam (sibghoh) akan memiliki makna yang dalam dan pengaruh yang kuat terhadap pikiran perasaan dan perilaku kita. dengan sibghoh kita dibingkai oleh kesadaran yang menyadari Allah secara mutlak.
Puncak hakikat sebenarnya ada di sibghoh ini, kemudian kita menyadari Allah yang suci (subhanahu wa ta’ala). Sampai pada keagungan Allah, kemudian kita berbuat bertindak (action) sesuai dengan amanah yang Allah berikan kepada kita. yaitu dengan konsep sami’na wa atho’na, lakukan tanpa berpikir atau just do it saja. jika ketiga hal yaitu kesadaran kita fana kemudian sibghoh di tasbih tahmid dan takbir kemudian tindakan kita berdasarkan Amanah Tanda dan Perintah, insya Allah kita berada di jalur yang benar dan berada di jalur spiritual tingkat tinggi.