manfaatkan waktu tidur kita untuk berdzikir

dzikir bisa kapan saja dan dimana saja, dzikir dalam artian disini adalah dzikir mengingat Allah, bukan dzikir hitungan. tak terkecuali pada saat kita tidur, beberapa kita mungkin aneh dengan ungkapan ini, ya tidur dengan dzikir. karerna tidur yang demikian lebih baik 1000X dibanding ibadahnya orang yang tak berilmu.
caranya bagaimana…. ketika tidur jangan di niatkan tidur tapi niatkan untuk berdzikir. jadi ikrarnya tidak untuk tidur tapi untuk berdzikir, setelah itu rebahlah serelaks mungkin, jangan bergerak gerak (karena akan menganggu relaksnya tubuh) diamlah dengan mengamati nafasnya, setelah itu pada saat kita mengambil nafas dzikirlah dalam hati dengan mengucap hu… atau yaa… dan jika mengeluarkan nafas dzikirlah dalam hati dengan mngucap Allah…. demikian lakukan dengan kesadaran penuh.. dan biarkan tubuh kita tidur. biasanya 15 menit pertama sudah terasa sensasinya tubuh tidur tapi kita sadar sedang berdzikir kepada Allah. jika 15 menit belum terasa sabar saja berdzikir terus sehingga benar benar tidur yang berdzikir.

11 Replies to “manfaatkan waktu tidur kita untuk berdzikir”

  1. Salam Pak Ustaz Bolehkah semasa mangambil nafas sebutan hu dalam dalam hati manakala bila mengeluarkan nafas sebutan Allah secara Jahar. mohon pencerahan.

    1. sebaiknya siri sahaja Pak, baik hu maupun Allahnya… ucapkan dengan penuh kelembutan seolah kita memanggil orang yang paling kita cintai. Hu.. disini berarti Allah yang artinya Dia.

  2. Assalamualaikum wr. wb.

    Alangkah bahagianya orang yang diberi karunia
    Allah untuk selalu berdzikir kepada Allah dalam
    segala keadaan, lebih2 ketika tidur.
    Tapi masalahnya yang sering terjadi DALAM BERJAGA/MELEK SAJA KITA SERING LUPA GAK DZIKIR SAMA ALLAH, APALAGI KETIKA TIDUR. Sudah dicoba untuk dzikir ketika tidur eee.. kok tidurnya LELAP dzikirnya LENYAP.
    Saya mohon do’anya Ustad Setiyo Purwanto, semoga Allah berkenan membimbing saya dan keluarga untuk selalu berdzikir dalam segala keadaan terutama ketika TIDUR.
    Terima kasih atas sharing ilmunya, salut untuk web Shalat Center Solo. Moderatornya sangat aktif meng update isi web ini. Semoga Web ini menjadi rahmatan lil aalamiin.

    Jama’ah halaqah Shalat Khusyu’
    Surabaya & Sidoarjo
    SUHAJI

  3. salam Pak Pur,
    saya sudah mencobanya beberapa kali,namun rasanya kok saya justru ketarik fikiran kemana-mana loncat sana loncat sini,kadang kalo pas sadar lagi saya coba mengarahkan kedaran kembali kepada Allah tapi ya gitu tanpa sadar lagi saya udah ditarik lagi loncat sana-loncat sini oleh fikiran saya, gimana ya Pak Pur cara ngatasinya
    mohon tipsnya.
    Salam

  4. assalamualaikum wr.wb mas setyo serta seluruh sodaraku smua seperjalanan menuju gusti ALLAH. selamat menunaikan ibadah puasa. kalo gak salah metode tsb dlm istilah keilmuan adalah ilmu rogo sukmo, kita akan diperlihatkan sedikit ttg kebesaranNYA

    1. iya mas ini merupaakn metode praktis untuk bisa ngrogo sukmo, caranya simpel, tidak perlu puasa, atau lakulaku lainnya cuma dzikir saja.. sederhana kan mas

  5. assalaumualaikum…

    nafasnya boleh pakai nafas dada gak pak…soalnya klo sedang sadar biasanya sy bernafas pkai dada sulit pke perut kcuali klo pikiran sudah kosong(mau tidur) otomatis nafasnya pindah keperut…

  6. Assalamualaikum ustad….

    Maav sy mau bertanya skalian cerita,
    Ni sy bru saja terbangun dari tdr, tp saat sebelum bgn tadi ada yg aneh yg sy rasakan pak, sy mendengar ucapan astagfirullahaladzim berkali” layaknya orang sedang berdzikir, lalu sy dgr suara ank asuh sy yg membangunkan sy, Dan suara dzikir itu semakin jls terdengar di telinga sy, ktika sy benar” terbangun ternyata mulut sy sendiri sedang mngucapkakan dzikir itu Pak, sy kaget, kok sy tidur sambil berdzikir, padahal sebelumnya tdk pernah,
    Lagipula tadi sblum tdr pun sy hnya baca surat al-khlas, Al-falaq, an-nas, Al-fatiha, Ayat kursi Dan doa tdr saja…
    Yg ingin sy tanyakan apakah benar sy berdzikir sendiri tadi, Dan kl benar kok bisa sy berdzikir smbil tdr sedang diri sy sndiri tdk tau, apakah tidak apa” bgtu Pak ?
    Tolong penjelasan nya Pak ustad, terima kasih wassalamu alaikum 🙂

    1. waas wr wb , alhadmulillah, dzikir ini sudah menyentuh dimenasi ruhaniah, sehingga secara jasad akan terasa bahwa dia berdzikir. subhanallah. lanjutkan dzikir menjelang tidurnya pak.

Leave a Reply to Setiyo Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.