Menyelesaikan amanah membutuhkan pertolongan Allah SWt dan petunjuk Allah SWT. Utuk mendapatkan 2 hal tersebut dapat kita peroleh insya Allah dengan tirakat. Tirakat dengan menjalankan amal ibadah yang disunah kan apalagi diwajibkan. Pada bulan ramadhan kesempatan kita untuk bertirakat. Dari siang tidak makan dan minum malamnya berada di masjid beribadah shalat wiridan dan terutama sekali adalah itikaf.
menyelesaikan amanah tidak hanya mengandalkan apa yang logis, yang tidak logis pun harus kita gunakan. yang tidak logis ini dapat kita lakukan dengan tirakat. Rasulullah tirakat di gua hira dan mendapatkan wahyu al quran. Pada saat Rasulullah tirakat di temui malaikat dan petunjuk Allah. Amanah Rasulullah adalah bagaimana membawa umat yang jahiliah ini kepada masyarakat yang beriman. Kemudian beliau bertirakat di gua hira dan Allah mengabulkan.
maka kita contoh cara Rasulullah ini dengan laku tirakat. Pada saat ini kita berada di bulan ramadhan, maka kesempatan kita untuk tirakat menjalankan amanah dengan meminta bantuan Ghoib yaitu kepda Allah SWT. Bantuan ghoib ini sangat memudahkan dalam kita menyelesaikan amanah yang sedang kita jalankan. Ghoibnya ini akan nampak kalau kita jalankan terlebih dahulu tirakatnya dengan sungguh sungguh.
perlu di catat bahwa amanah dari Allah, dan Allah tidak akan tinggal diam jika amanah itu tidak bisa dijalankan asal kita minta kepada Allah. kita minta kepada Allah bahwa amanah ini wqyq terima dan siap dijalankan, tapi mohon petunjukkanya dan pertolongannya. Pasti Allah akan menurunkan bala bantuan berupa malaikat untuk menolong kita secara ghoib.
cara saya ini mencontoh apa yang sudah dialami oleh para nabi dan para sholihin. jadi sangat terpercaya dan topcer.
jadikan tirakat ini menjadi salah satu bagian dalam menjalankan amanah Allah. Amanah anak misalnya, maka sebagai orang tua kita tidak hanya memberi makan kepada dia saja tidak hanya membesarkan secara fisik saja namun juga , anak ini harus kita tirakati agar ada pertolongan ghoib yang muncul dan menolong anak kita baik menolong ketika dia dalam bahaya, atau bisa membuat dia lebih berahlak menjadi lebih baik, kadang dia ditolong ketika menjalkan aktivitasnya sehari hari.
kita bisa menggunakan tirakat ini untuk berbagai tugas amanah yang lain. semakin banyaka bertirakat maka semakin pertolongn Allah itu akan semakin banyak dan semakin mudah kita menjalankan amanah yang kita lakukan. Amanah menjadi tidak sulit lagi, menjadi tidak masalah lagi dan kita semakin beriman dan semakin beriman karena Allah benar benar nyata pertolongannya
kesalahan kita ketika bertirakat itu adalah karena kita membawa masalah bukan amanah. Allah tidak akan membantu kalau apa yang Allah amanahkan itu dianggapnya masalah bagi kita. Maka harus kit dudukan dengan benar bahwa semua yang kita hadapai adalah amanah bukan masalah. kemudian dengan amanah ini kita bawa dalam bertirakat.
sebagai penutup, tirakat harus sesuai dengan ajaran nabi, tidak di sarankan tirakat di tempat tempat angker, di tempat tempat yang “diangagp” wingit karena tidak akan nyambung dengan amanah. Sebab amanah dari Allah maka cara tirakatnya harus sesuai dengan apa yang di syariatkan.