al ankabut 53-63

Bapak dan Ibu mempelajari al quran sebaiknya kita pelajari sampai kita paham apa yang Allah perintahkan kepada kita. Saya mencoba memahami apa perintah Allah dari hasil buka random al quran tadi pagi terbuka surat al ankabut ayat 53 – 63, Pada ayat tersebut Allah perintahkan saya untuk beriman dan beramal sholeh atau berbuat kebaikan. Nah berbuat kebaikan yang seperti apa yaitu berbuat kebaikan dengan sabar dan tawakal kepada Allah. Dari sini maka nantinya Allah akan membukakan pintu pintu rejeki dan memberikakn solusi terhadap masalah yang sedang saya hadapi. Dan setelah terbuka jalan dan rizki maka saya diperintahkan untuk memuji Allah SWT.

demikian perintah dari Allah untuk saya pada hari ini. bagaimana dengan bapak dan Ibu ? apakah Bapak Ibu mendapatkan perintah Allah melalui al Quran pada hari ini ? saya tunggu di balasan di komen terimakasih

kenapa tasbih dilakukan dengan sujud

Mungkin ini menjadi salah satu benak pertanyaan yang ada pada kita. Kalau kita perhatikan di dalam shalat kita yaitu di sujud kenapa bacaannya adalah bacaan subhana yaitu bacaan tasbih. Bacaan ini bahkan tidak hanya di sujud tapi juga di rukuk. Dan kalau kita perhatikan baik di sujud maupun rukuk, semua kepala kita dibawah. Sangat ada hubungannya antara sujud rukuk dengan tasbih yang kita baca. Dan andapun pasti sudah bisa menjawab keterkaitan antara keduanya.

Bacaan tasbih sendiri di beberapa ayat quran, bahkan ketika shalat menyebutkan kesucian Allah maka imampun lalu melakukan sujud. nah apa-apa yang sering kita alami dan kita lakukan ini tentunya menjadi suatu pertanyaan yang harus terjawab. Kita menjalankan ibadah harus tahu makna di balik gerakan dan bacaan tersebut, sehingga pengaruh terhadap jiwa kita akan lebih mendalam.

tasbih dilakukan saat sujud bermakna bahwa jiwa kita harus grounding, jiwa kita harus lebih dari sekedar menerima tapi benar benar grounding. Dengan grounding ini maka segala kejadian apapun yang sedang kita hadapi tidak akan menyebabkan kita stress. kalau dalam kelistrikan, ada salah satu kabel yang kita groundingkan agar tidak nyetrum. ….

posisi grounding ini adalah posisi dimana kita paling dekat kepada Allah, itu artinya jika semakin grounding maka akan semakin dekat kita dengan Allah. Posisi ini sebenarnya juga menjadi syarat mutlak seorang hamba untuk berdoa maka ada salah satu Anjuran Rasulullah bahwa ketika kita dalam keadaan sujud maka berdoalah. Jadi ketika kita grounding maka kita berdoa memohon kepada Allah. Mungkin salah satu dari kenapa doa kita tidak terkabul karena tidak tepenuhinya syarat grounding ini.

Pelajaran grounding akan selalu kita bawa akan selalu kita pelajari karena ini memang pelajaran akhlak dasar setelah kita sadar Allah. Sadar Allah tanpa grounding nantinya tidak akan membawa kepada kebahagiaan dan keberuntungan. Berapa banyak orang hanya sebatas mengenal, sebatas makrifat tapi tidak memiliki “menerima Allah” dan kita lihat hidupnya tidak beruntung. Bahkan ada yang parah, seorang guru spiritual hidupnya dari pemberian murid muridnya. Coba kalau guru spiritual ini mau menerima Allah dan patuh (grounding) Pasti dia akan memberi bukan menerima. Maka saya sarankan kalau kita belajar spiritual cari guru yang hidupnya bukan dari pemberian murid tapi dari pemberian Allah. Guru yang seperti ini yang akan membawa keberutungan. Karena apa, karena hidupnya dicukupi Allah, dibahagikan berarti jalan spiritualnya sudah benar. Kalau guru hidupnya sengsara pasti ada yang salah dalam dirinya. 

kalau ingin hidup bahagia dunia akhirat, ya carilah guru spiritual yang memang dia hidup bahagia dunia akhirat. orang yang hidupnya bahagia di akhirat pasti di dunia bahagia, kalau di dunia bahagia pasti hidupnya dijamin oleh Allah SWT. Tidak ada dalam dirinya minta kepada manusia, pasti mintanya kepada Allah. Kalau ada guru sampai minta kepada murid nya berarti dia sendiri spiritualnya perlu dipertanyakan. Spiritual yang macam ini yang tidak akan membawa murid bisa bahagia dunia dan akhirat.

Mungkin beberapa dari pembaca akan berpikir bahwa tulisan saya ini benar atau tidak, ya… terserah saja, tapi yang pasti bahwa dengan grounding sujud dan menerima hidup kita akan dicukupi Allah, kalau tidak dicukupi berarti memang saat nya kita kembali kepada Allah. Kalau kita masih dicukupi maka kita akan dikehendaki untuk hidup. Dengan sujud dan grounding segala perintah akan terpampang jelas, dan tinggal kita jalankan. Orang yang tidak menjalankan perintah Allah berarti dia tidak grounding. Misalnya kita disuruh berdagang ya berdagang kita disuruh jadi driver ya jadi driver…. mana yang Allah perintah kan itu yang kita jalankan. Jangan hanya diam dan berdoa serta menggunakan kekuatan sadar Allah untuk meminta rejeki tanpa menjalankan perintahnya itu tidak akan membuat hidup kita  bahagia dan beruntung. 

baiklah tulisan panjang kebar ini intinya adalah bahwa dengan sujud ini maka jiwa kita grounding dan semakin grounging maka jiwa kita akan semakin tenang dan bahagia, dan semakin jelas perintah Allah dan semakin ringan kita menjalankan perintah Allah. Saya doakan semua pembaca diberikan pemahaman tentang hal ini amin.