Memajukan Indonesia dengan Damai

Momen momen kemajuan bangsa dimanapun bangsa itu adalah ditandai dengan adanya Perubahan kesadaran, bukan ditandai dengan kekerasan.  Kesadaran yang benar akan suatu bangsa akan menjaga bangsa itu untuk tetap maju. Kesasadaran apa yang harus di bangun sebagai sebuah bangsa pertama adalah kesadaran akan Tuhannya, Jelas Indonesia yang perlu dibangun pertama kali adalah kesadaran akan Tuhan yaitu Allah SWT. Kesadaran ini akan membuka sebuah cakrawala berbangsa yang tidak kerdil, dikotomis, atau kelompok, terlebih sikap like and dislike. Bangsa Indonesia saat ini sedang berada pada keadaan yang memprihatinkan, dimana masyarakatnya mudah dipengaruhi mudah di bawa kesana kemari, karena dasarnya tidak ada yaitu kesadaran keTuhanan.

Kesadaran akan Tuhan ini akan membawa sikap amanah terhadap perintah perintah Tuhan, jadi rakyat bernegera dan berbangsa bukan karena negara dan bangsa terlebih karena partai, tapi karena Tuhan Allah. Menjalankan tugas sebagai warga negara dianggapnya sebagai menjalankan perintah Tuhan. Kalau masing masing warga negara memiliki kesadaran seperti ini maka otomatis negara akan maju dengan sendirinya. Negara jepang bisa maju setelah di bom karena memajukan bangsanya karena printah tuhan yang dianutnya, benderanya saja matahari terbit. Nah sekarang muslim sebagai warga mayoritas indonesia, harusnya memiliki kesadaran akan Tuhan yaitu memajukan bangsa karena perintah Tuhan.

Penanaman kesadaran berTuhan dalam berbangsa ini harus di tanamkan sejak dini, di pelajaran agama. Penanaman lebih kepada kesadaran berTUhan bukan kesadaran beragama saja, kalau kesadaran beragama tanpa kesadaran berTuhan maka akan mudah terpancing menjadi teroris dan mudah di panas panasi. Inilah yang seringkali di manfaatkan oleh orang orang yang tidak senang dengan kemajuan indonesia selalu membuat rakyatnya tidak sadar. Contoh penanaman kesadaran berTuhan misalnya anak tidak hanya di suruh menghafal doa doa, tapi juga di diajari bagaimana berkomunikasi dengan Tuhan. Selama pelajaran agama tidak memasukkan unsur Spiritual dalam ibadah, dalam ritual agama maka selama itupula Indonesia tidak akan maju dan warga muslim akan mudah di permainkan.

Fenomena aneh dalam berbangsa yang sekarang sedang terjadi adalah, 2 pasangan calon, anehnya banyak orang islam menolak salah satu pasangan tapi juga tidak mendukung pasangan satunya. Inikan fenomena lucu pokoknya jangan pasangan calon yang satu, lha mestinya kan mendukung pasangan satunya tidak perlu menjelekkan pasangan lainnya. Ini yang saya maksud dengan kesadaran yang  berlum tertanam. Kalau kesadaran sudah ok, pasti akan faham dia harus mendukung yang mana, bukan asal tidak pasangan yang itu. Dan masih banyak lagi bentuk keanehan masyarakat muslim dalam berbangsa.

baiklah kita kembali ke pembahasan bahwa kesadaran berTuhan sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kalau saya rasakan sejak Soeharto lengser kehidupan berbangsa dan bernegara kita turun drastis, sampai sekarang. bendera merah putih hanya berkibar setahun sekali , Indonesia raya dinyanyikan sangat jarang, apalagi lagu lagu kebangsaan sangat jarang terdengar kecuali bulan agustus saja. Pancasila pun semakin asing, apalagi UUD. Kalau boleh berpendapat, kehidupan berbangsa kita sudah hancur sejak soeharto lengser. bukan berarti saya pro soeharto tapi ini kenyataan di indonesia. Semangat berbangsa sudah hilang sejak saat itu.

Kalaupun ada yang mengatasnamakan rakyat kita lihat ujung ujungnya partai yang dibela atau kelompok yang dibela. Sebagai warga negara yang cinta dengan Indonesia sudah saatnya warga islam indonesia mulai sadar Allah. Dan bekerja memakmurkan bangsa bukan karena indonesia tapi karena Allah, Jadi menjalankan amanah di lini masing masing karena perintah Allah. JIka ini dapat diterapkan maka saya yakin negara indonesia menjadi negara yang makmur gemah ripah loh jinawi titi tentrem kerto raharjo. Tidak ada lagi kamu partai A aku partai B, aku pendukung presiden A, kamu penolak Presiden B. nanti kita saksikan suasan Facebook, suasana group whatsapp dan media lainnya akan tenang dan tentram. Menjadi warga yang sadar ALlah tidak akan mudah terpancing isu isu pemecah belah dan menyesatkan. Jadilah warga yang sadar Allah, yang berahlak dan yang cerdas. mari kita sama sama bangun Indonesia dengan kesadaran yang benar sebagai seorang islam yaitu sadar Allah.

kesadaran itu di atas pikiran dan perasaan serta sensasi lainnya

Anda yang belajar dzikir nafas harus meningkat kemampuan anda untuk bisa menyadari pikiran dan perasaan anda serta sensasi jasad anda. Dengan meningkat kemampuan anda ini maka anda akan sadar dengan pikiran dan perasaan, bahkan ketika anda memasuki alam tidur. disitu pikiran anda sudah mulai masuk ke alam tidur dan anda akan sadar sehingga disini anda bisa sadar ketika anda tertidur. Kemampuan ini dapat anda latih dengan dzikir nafas dari mulai menyadari nafas, menyadari dzikir hati huu Allah, menyadari tubuh anda mulai relaks dan pikiran anda mulai kesana kemari dan anda terus menyadari kemudian anda menyadari bagaimana pikiran mulai tidak terarah yaitu mulai memasuki tidur, keadaan ini hampir seperti mimpi. Keadaaan pikiran anda sudah mulai mengeluarkan isi alam bawah sadarnya. Dan anda harus sadar bahwa itu adalah alam bawah sadar anda, tetap berada pada kesadaran dan terus berdzikir. Sampai pada akhirnya anda tertidur dan anda tetap sadar. JIka anda sudah bisa menyadari  pikiran mengeluarkan pikiran bawah sadarnya berarti anda sudah melewat masa kritis yaitu keadaan antara sadar dan tidak, jika ini anda juga sudah bisa melewati maka anda masuk alam  tidur yang nyenyak dan pikiran tadi akan tenang tidak mengeluarkan pikiran bawah sadar lagi. Disini anda akan mengalami keadaan tidur yang dalam dalam kajian ilmiah keadaan ini disebut dengan Slow wave sleep atau deep sleep, keadaan ini lah yang dapat membuat keadaan tubuh kita rehat atau tertidur dengan sangat nyenyak. Tidur yang macam ini bisa 1 banding 4 , artinya tidur 1 jam dengan keadaan sangat relaks ini dibanding dengan tidurnya orang biasa yang 4 jam nilai istirahatnya akan sama bahkan akan lebih berkualitas yang satu jam.

Belajar dzikir nafas harus meningkat kemampuan kesadarannya, jangan stagnan, dan itu tu saja. Untuk apa belajar dzikir nafas level kesadarannya masih itu itu saja. Kita sama sama belajar kalau memang benar belajar anda maka akan mengalami peningkatan. Kita bukan kelompok spiritualitas yang kalau ketemu atau berbincang di group dengan kata kata yang tinggi tinggi tapi kemampuan spiritual tidak meningkat meningkat. Saya menulis ini agak keras karena agar anda emngalami progress dalam belajar.

satu hal yang penting adalah cara belajar anda yang  harus di benahi, namanya orang belajar itu harus sungguh sungguh, tidak cengeng, tidak melo melo , tidak baperan. Dan harus tegar kuat untuk bergantung kepada Allah, kalau tidak paham  segera menghadap Allah untuk membicarakan ketidakfahaman kepada Allah. Cara sudah saya tulis yaitu dengan dzikir nafas sadar Allah. Saya sebatas memberi tahu caranya selebihnya anda sendiri yang menjalankan. Saya tidak seperti guru tarekat yang bisa mengantarkan murid untuk menuju ke Allah, karena saya sendiri juga berjalan dan saya juga belajar. Saya kadang juga terseok seok tapi saya terus belajar , ibarat nya saya ini seorang anak kecil umur 10 bula yang belajar berjalan, saya terjatuh berdiri lagi, terjatuh berdiri lagi. Demikian cara yang saya lakukan, dan karena anda belajar kepada saya maka caranya pun sama, anda harus jatuh berdiri, jatuh berdiri dan jaatuh berdiri.

Sekali lagi saya tidak mampu apa apa jika anda belajar dzikir nafas tidak mengalami peningkatan, semua tergantung anda, nanti pun hasilnya untuk anda sendiri. Gunakan media yang sudah saya sediakan youtube, groups whatsapp, group telegram, facebook, dan blog ini solospiritislam.com. sebelum tanya ke saya atau senior yang lain coba googling dulu di solospiritislam cari di channel youtube saya . Baik saya bukan guru yang baik, bukan guru yang bisa menyediakan apa apa yang dibutuhkan murid. Selamat belajar kita sama sama menuju kepada Allah. Saya doakan semua yang belajar dzikir nafas, siapapun yang belajar kembali kepada Allah, dan siapapun yang siap menjalankan amanah Allah , Allah berikan kemudahan, Allah berikan pertolongan diberikan kebahagiaan dunia akhirat.